Jum. Okt 11th, 2024

Polri Dirikan 2 Posko Evakuasi KRI Nanggala 402

PELITANUSANTARA.NET – Korps Bhayangkara terus mengerahkan kekuatan untuk membantu evakuasi KRI Nanggala 402 yang ditemukan tenggelam di perairan utara Pulau Bali. Hal tersebut seperti yang diutarakan oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Disampaikannya, Polri mendirikan dua pos SAR untuk membantu TNI Angkatan Laut (AL). “Ada dua posko SAR Polri yang didirikan. Pertama, di Celukan Bawang Kabupaten Buleleng. Kedua, Pelabuhan Banyuwangi,” terang Kapolri dalam keterangan pers belum lama tadi yang dikutif dari lamana Polri.go.id.

Diterangkannya, ada 331 personel kepolisian yang diberi tugas dalam upaya evakuasi KRI Nanggala 402. Rinciannya, 256 personel dari Polda Jawa Timur dan 66 personel dari Polda Bali.

Selain itu, Kapolri juga menyampaikan, personel yang diturunkan itu termasuk tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri dan tim trauma healing. “Personel tersebut berisi, tim DVI, Brimob, Polair, Polres, tim trauma healing,” ujar Kapolri.

Menurut Kapolri, dua awak KRI Nanggala ternyata masih bagian dari keluarga besar Polri. Mereka yaitu Letkol Laut (P) Heri Oktavian yang merupakan putra dari seorang purnawirawan Kompol Imron Haki. Kemudian, Letda Rhesa Tri Utomo (Han) adalah adik sepupu dari AKP Maria SN Manafe yang beralamat di Sidoarjo, Jawa Timur.

“Polri akan memberikan dikungan baik moril atau materil kepada leluarga awak kapal selam Nanggala 402,” jelas Kapolri.(nto/tbn)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *