Sen. Nov 11th, 2024

PELITANUSANTARA.NET- Penggunaan Gadjah Mada Electronic Nose COVID-19 (GeNose) untuk pendeteksian cepat virus corona di ruang publik khususnya stasiun kereta api diapresiasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno

Disampaikan Sandiaga Uno, pihaknya sangat mendukung penggunaan GeNose yang sudah melalui proses tim kesehatan secara keseluruhan dan aplikasinya bagi pengguna kereta api jarak jauh dan moda transportasi lainnya.

Akan tetapi, Sandiaga mengatakan kehadiran GeNose bukan untuk menaikkan minat turis domestik mengunjungi tempat wisata di tanah air.

“Semakin banyak masyarakat yang melakukan tes maka akan semakin menurun tingkat penularan COVID-19 sehingga perekonomian khususnya industri pariwisata akan kembali normal,” ujarnya.

Perlu diektahui GeNose C19 merupakan inovasi pertama di Indonesia untuk pendeteksian COVID-19 melalui embusan nafas. GeNose C19 terhubung dengan sistem cloud computing melalui aplikasi berbasis kecerdasan artifisial untuk mendapatkan hasil diagnosis secara real time.

 

Berbeda dengan tes cepat lainnya, GeNose C19 berbasis embusan nafas yang menawarkan kenyamanan kepada para penggunanya karena tidak perlu merasa sakit seperti menjalani tes cepat berbasis antibodi dan antigen.

Harga tes ini pun cukup murah berkisar antara Rp15 ribu sampai Rp25 ribu, yang artinya cukup terjangkau untuk masyarakat apalagi yang memiliki rencana bepergian.(tur/tar)

Editor:ahmadi

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *